US$ Dolar Amerika Serikat
US$ Dolar Amerika Serikat€ Euro£ PoundsterlingAED Dirham UEAARS Peso ArgentinaAU$ Dolar AustraliaBGN Lev BulgariaR$ Real BrasilCA$ Dolar KanadaCHF Frank SwissCLP Peso ChiliCN¥ Yuan RRCCOP Peso KolombiaCZK Koruna CekoDKK Krone DenmarkEGP Pound MesirHK$ Dolar Hong KongHUF Forint HongariaRp Rupiah Indonesia₪ Shekel IsraelRs Rupee IndiaJP¥ Yen Jepang₩ Won KoreaMX$ Peso MeksikoMYR Ringgit MalaysiaNOK Krone NorwegiaNZ$ Dolar Selandia BaruPLN Zloty PolandiaRON Leu RomaniaRUB Rubel RusiaSAR Riyal Arab SaudiSEK Krona SwediaSGD Dolar Singapura฿ Baht ThailandTRY Lira TurkiNT$ Dolar TaiwanUAH Hryvnia Ukraina₫ Dong VietnamZAR Rand Afrika Selatan
Sam Boyd
Sam Boyd adalah Editor QA di SafetyDetectives. Dia berpengalaman bertahun-tahun dalam menulis, mengulas, mengedit, dan mengoptimalkan artikel blog, dan dia sudah meneliti dan menguji ratusan produk keamanan siber sejak bergabung dengan tim SafetyDetectives. Saat tidak sedang menjelajah produk-produk keamanan siber terkini, dia bersantai dengan video game, menonton olahraga, dan menjelajah bagian dunia dengan keluarganya.
Dipublikasikan pada Safety Detectives
20 Kata Sandi Terbanyak Diretas di Dunia: Sandi Anda Juga?
Kata sandi mana yang lebih sering diretas dib...
Artikel Lainnya
Apakah Rekayasa Sosial dan Mengapa Jadi Ancaman (2024)?
Kalau Anda seorang administrator sistem, mungkin Anda menganggap keamanan sebagai tugas menginstal alat keamanan, melakukan konfigurasi untuk perlindungan ancaman terbaru, menambal server dan endpoint, serta memulihkan sistem ketika terkena virus. Ini bukan pekerjaan sederhana, tetapi setidaknya parameternya tidak bertele-tele.
Tetapi, kalau Anda lakukan semua itu, Anda baru melakukan setengah dari pekerjaan. Beberapa serangan dunia maya paling efektif yang pernah Anda temui tidak ditargetkan pada perangkat keras atau perangkat lunak – tapi ditargetkan pada orang-orang. Serangan rekayasa sosial sering kali melibatkan tidak lebih dari nomor ponsel atau akun email.
oleh:
Sam Boyd
8 Alat Anti-Spyware Terbaik (100% Teruji) untuk Tahun 2024
Walaupun orang pada umumnya tahu bahaya yang dapat ditimbulkan oleh virus komputer, spyware bisa sama merusaknya, kalau tidak bisa dikatakan lebih buruk. Secara singkat, spyware adalah perangkat lunak yang tidak diinginkan yang menyusup ke perangkat Anda, diam-diam mengintai sambil mengambil informasi Anda yang paling pribadi dan sensitif, lalu mengirimkannya ke peretas, organisasi kriminal jahat, dan bahkan pemerintah.
Oleh karena begitu banyak data paling sensitif kita yang disimpan secara digital di komputer dan perangkat elektronik - termasuk info perbankan yang sensitif, kata sandi, dan nomor kartu kredit - maka perlindungan terhadap pelanggaran privasi itu sangat penting.
Berikut ini 8 alat anti-spyware terbaik yang kami uji untuk mengidentifikasi infeksi dan menjaga data Anda yang paling penting agar tidak jatuh ke tangan yang salah.
oleh:
Sam Boyd
Apa Itu Serangan DDoS dan Cara Mencegahnya di 2024
Kalau situs web atau aplikasi perusahaan Anda tiba-tiba offline karena membeludaknya lalu lintas data yang mencurigakan, mungkin Anda menjadi target serangan Distributed Denial-of-Service (DDoS) atau Penolakan Layanan Terdistribus...
oleh:
Sam Boyd